Blog

Pojok HSN

IHT Kurikulum Merdeka

Kurikulum Merdeka merupakan kurikulum baru yang diusulkan oleh Menteri Pendidikan Nadiem Makarim untuk mengganti kekurangan dan kelemahan kegiatan pembelajaran selama pandemi COVID-19. Mendikbud berharap Kurikulum Merdeka dapat segera diterapkan secara nasional. Ada beberapa sekolah yang sudah mulai menerapkan kurikulum terbaru ini.

Dalam rangka mempersiapkan dan melaksanakan Kurikulum Merdeka ini, SMA YAPINK Tambun Selatan menyelenggarakan IHT pada Kamis, 27 Oktober 2022. Seluruh guru mengikuti IHT ini.

IHT yang bertemakan Kurikulum Merdeka kali ini SMA YAPINK Tambun Selatan mengundang satu narasumber, yaitu Pengawas SMA YAPINK Bapak Drs. Opan Soffian, M.Pd. dan Bapak Rojali, S.Pd. MM. selaku Korlak Pengawas KCD III Provinsi Jawa Barat dan Bapak Anas Ponijan, M.Pd. Kepala Sekolah SMA PB Soedirman 2 sebagai Sekolah Percontohan Kurikulum Merdeka Belajar.

Dilaksanakannya IHT ini , Kepala SMA YAPINK Tambun Selatan Bapak Hasanudin Priadi, SS. berharap agar Bapak dan Ibu guru SMA YAPINK Tambun Selatan dapat memahami dan bersiap untuk mengimplementasikan Kurikulum Merdeka belajar pada tahun pelajaran baru nanti. Acara dibuka secara resmi oleh Pimpinan YAPINK yang diwakilkan oleh Bapak Dr. H. Faishol Hakim Halimi, Lc. MA.

Acara berjalan dari awal hingga akhir dengan khidmat dan diselingi dengan icebreaking oleh narasumber dan sekaligus pembinaan oleh pengawas pembina.

 

Penjaringan Kesehatan dan Pemeriksaan Kesehatan Lingkungan Sekolah

Pemeriksaan kesehatan anak sekolah merupakan kegiatan pemeriksaan kesehatan dasar yang bertujuan untuk mengetahui status kesehatan siswa sebagai salah satu upaya deteksi dini jika siswa memiliki masalah kesehatan.

Dalam rangka pemenuhan persyaratan Standar Pelayanan Minimal (SPM) bidang Kesehatan dalam program Usaha Kesehatan Sekolah (UKS), Puskesmas Tambun bekerja sama dengan SMA YAPINK dan seluruh jenjang yang ada di Yasayan Perguruan Islam el-Nur el-Kasysyaf melaksanakan kegiatan Pemeriksaan Kesehatan Anak Sekolah serta Kesehatan Lingkungan Sekolah.

Pemeriksaan kesehatan yang dilakukan meliputi pengukutan tinggi badan & berat badan, pemeriksaan fisik, serta pemeriksaan gigi.
Kegiatan diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran peserta didik sejak dini cara hidup bersih dan sehat yang dapat dimulai dari lingkungan sekolah dan dapat di terapkan dimana pun mereka berada.